Sumutterkini.com – Baru-baru ini tersebar luas cuitan manusia pria pada media X yang dimaksud mengaku menabung selama 6 bulan demi open BO alias menyewa PSK. Namun, cuitan akun @/kl*****u2k hal tersebut cukup unik. Pasalnya, pria hal itu tak cuma berfokus pada hubungan, tetapi juga ingin dicintai.
Dalam cuitannya, pria yang disebut berharap ketika menyewa seseorang PSK, ia ingin perempuan yang tersebut berhubungan dengannya mencintainya. Pria itu ingin perempuan mencitainya selama durasi hubungan seks itu berlangsung. Oleh dikarenakan itu, ia ingin perempuan dapat menciumnya dengan gairah meskipun hanya sekali selama durasi hubungan seks.
“Walaupun belaka BO, saya ingin ciuman yang dimaksud passionate. Tolong kalau gak mampu atau gak mau tulis dalam RR. Janganlah alasan sariawan, habis pasang behel, atau habis makan mayat,” tulis pria ini dalam cuitannya, seperti dikutip Sabtu (28/10/2023).

Bukan hanya saja itu, pria itu mengaku dirinya bukan begitu tampan. Namun, ia tetap ingin diidolakan selama durasi hubungan seks tersebut.
“Memang saya tak setampan Romeomu, idol Korea-mu atau crush-mu (saya cenderung buruk rupa), tapi tolonglah, cintai saya sepanjang durasi,” sambungnya.
Cuitan yang lantas menjadi langsung oleh warganet. Beberapa warganet justru tampak sedih terhadap pria tersebut. Apalagi, pria hal tersebut sampai berharap dihargai oleh perempuan yang dimaksud berhubungan intim dengannya. Namun, sebenarnya mengapa pria itu sampai berharap dihargai oleh perempuan sewaannya itu?
Menanggapi hal yang itu Psikolog Klinis & Co-Founder Ohana Space, Veronica Adesla, M.Psi., menjelaskan kondisinyany dialami pria hal tersebut sebenarnya adalah wajar lantaran setiap orang biasanya membutuhkan afeksi. Dalam hal ini, pria yang membutuhkann rasa cinta dari perempuan yang mana berhubungan dengannya. Hal ini sebab seseorang mampu terangsang tidak ada cuma faktor fisik, tetapi kedekatan emosional.
“Kalau ini kan dia disini memohonkan untuk disukai selama hubungan itu oleh sebab itu kebutuhan afeksi sih, jadi dalam triangle of love ada part yang intimate yang ada kedekatan emosional dan juga afeksi. Jadi orang itu bisa saja terangsang selain faktor fisik menarik dikarenakan ada kedekatan emosional ini atau merasa koneksi afeksi jadi sanggup terasa terangsang,” jelas Veronica saat dihubungi Suara.com, Minggu (29/10/2023).
Sementara itu, apakah pria itu miliki trauma atau tak juga belum dapat dipastikan. Pasalnya, hal ini harus dicari tahu tambahan dalam. Pasalanya, mungkin cuma sanggup terjadi akibat ada kebutuhan yang digunakan tak terpenuhi. Namun, hal ini bukan dapat dipastikan. Sementara untuk kebutuhan afeksi ini yang mana mampu jadi alasan mengapa ia ingin diidolakan selama berhubungan seks.
“Trauma tidaklah bisa saja dijawab iya atau tidak, setiap orang punya kebutuhan afeksi, disayang, dicintai, diterima dengan baik, ada orang yang digunakan pedulikan gitu. Mungkin kebutuhan ini bukan terpenuhi. Tapi yang mana jelas lebih tinggi kepada kebutuhan afeksinya sih, jadi saat berhubungan merasa dihargai jadi mampu lebih banyak terangsang lagi,” sambungnya.
Kondisi yang juga bisa saja terjadi lantaran rasa bukan percaya diri atau insecurity. Apalagi, pria itu sempat menuliskan wajahnya tiada percaya diri. Hal ini yang dimaksud membuatnya bukan yakin dengan dirinya sehingga meminta-minta untuk disukai selama berhubungan seks.
“Kalau tak percaya diri mungkin sekali. Mereka merasa tak percaya diri. Mereka merasa negatif dengan penampilannya dia, jadi merasa insecure mungkin sih,” jelasnya.
(Cw1/Sumutterkini.com)
Sumber Suara.com
Komentar