Hadiri Ngaji Literasi di Ponpes Ar-Raudlatul Hasanah, Wagub Bahas Buku Dadak Tidak Pernah Pergi

Hadiri Ngaji Literasi di Ponpes Ar-Raudlatul Hasanah, Wagub Bahas Buku Dadak Tidak Pernah Pergi

Sumutterkini.com, MEDAN Wakil Gubernur (Wagub) Sumatera Utara (Sumut) Musa Rajekshah menghadiri Ngaji Literasi, di Pondok Pesantren Ar-Raudlatul Hasanah.

Acara ini diisi dengan bedah buku ‘Dadak Tidak Pernah Pergi: Mengabdi untuk Mengabdi’, sekaligus menjadi rangkaian pre-launching buku yang mengisahkan perjalanan hidup Almarhum Haji Anif.

Wagub Sumut Musa Rajekshah yang juga menjadi bagian dari tim redaksi menyampaikan kisah terbitnya buku Dadak Tidak Pernah Pergi. Buku ini, menurutnya adalah mimpi Almarhum Haji Anif yang sebelumnya hanya untuk motivasi bagi anak, cucu, keturunannya kelak.

“Buku ini adalah buku kedua, buku pertama kemarin judulnya Hidup Ikhlas Tanpa Tipu Muslihat. Tapi almarhum ayah saya yang kami panggil Dadak bilang mau buat buku lagi karena banyak yang belum dimasukkan di buku pertama. Tapi belum dibuat, beliau sudah berpulang, jadi saya ingin menunaikan keinginannya,” ungkapnya saat menjadi pembicara dalam acara bedah buku di Ponpes Ar-Raudlatul Hasanah, Jalan Setia Budi, Medan, Kamis (24/8/2023).

Niat membuat Buku ini, lanjut Ijeck disampaikan ke PT Elex Media Komputindo, penerbit di bawah naungan Kompas Gramedia.

“Saat saya jumpa dengan PT Elex Media, saya cerita dan akhirnya kita diskusi siapa yang pas dan jumpalah dengan Gus Dhofir. Gus Dhofir yang menulis menjadi bahasa yang menarik saya cuma mengisahkannya saja,” ujarnya.

Ijeck berharap kisah-kisah Almarhum Haji Anif yang dituangkan dalam buku ini dapat menjadi inspirasi dan motivasi bagi siapa saja yang membacanya khususnya generasi muda.

Komentar