Sumutterkini.com, MEDAN – Nama Bakhtiar Sibarani, mantan Bupati Tapanuli Tengah (Tapteng) ramai dikabarkan telah ditunjuk sebagai manajer baru PSMS untuk Kompetisi Liga 2 musim 2024/2025.
Bakhtiar Sibarani disebut akan menjadi duet Saktiawan Sinaga yang telah resmi diumumkan menjabat sebagai asisten manajer PSMS.
Lalu bagaimana respon Bakhtiar Sibarani? Ketua DPP NasDem itu mengaku dari kemarin menerima banyak telepon yang mempertanyakan kebenaran dirinya sebagai manajer tim Ayam Kinantan-julukan PSMS.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Namun, pria yang sempat mendaftar Bacalon Wali Kota Medan ke Partai Gerindra ini mengaku kaget mengapa dirinya tetiba dikaitkan dengan PSMS.
“Sampai saat ini kabar saya jadi manajer PSMS itu tidak benar. Tidak ada yang menawarkan saya jabatan tersebut. Saya bingung mengapa tetiba nama saya mencuat,” ujarnya dikutip dari Pojoksatu.id, Kamis, 4 Juli 2024.
Pun, jika harus berandai soal adanya tawaran sebagai manajer PSMS akan dipikirkannya secara matang, karena dia paham amanah jabatan tidak semudah yang dikira.
“Seandainya ditawarkan pun tentu saya berterima kasih atas itu. Karena tentu itu amanah dan sebuah kehormatan. Saya juga orang yang suka bola, kalau mengurus PSMS tentu seru juga, tapi tentu saya akan pertimbangkan secara matang, terutama apakah saya layak atau mampu untuk itu,” bebernya.
Hanya saja, dia memastikan saat ini masih punya target dan rencana untuk fokus ke keluarga dan berbisnis.
“Karena kemungkinan besar saya tidak ikut Pilkada kali ini mau istirahat untuk memberikan waktu lebih ke keluarga. Secara pribadi saya ingin vakum berpolitik lima tahun ini. Karena separuh hidup saya selama ini sudah saya habiskan untuk berpolitik,” ungkapnya.
Sementara itu, hingga hari ini, hanya posisi manajer PSMS yang belum diumumkan ke publik. Sedangkan yang lain sudah diisi, dimana pelatih kepala (Nil Maizar), asisten pelatih (Legimin Raharjo), pelatih kipper (Dharma Bakti), asisten manajer (Saktiawan Sinaga). (rsy/sumutterkini.com)